Jumat, 22 Maret 2013

PERATURAN AKADEMIK



KEPUTUSAN KEPALA SMP YOS SOEDARSO GANDRUNGMANGU
Nomor : 420/Kpts/02/Ks/2012
TENTANG
PERATURAN AKADEMIK SMP YOS SOEDARSO GANDRUNGMANGU
Menimbang :
  1. Bahwa dalam mendukung kelancaran proses belajar mengajar yang kondusif diperlukan peraturan akademik bagi siswa.
  2. Bahwa peraturan akademik  merupakan  peraturan yang mengatur persyaratan kehadiran, ketentuan ulangan, remidial, kenaikkan kelas, kelulusan, dan hak-hak siswa SMP Yos Soedarso Gandrungmangu.
  3. Bahwa peraturan akademik diberlakukan bagi semua peserta didik SMP Yos Soedarso Gandrungmangu agar  dapat dihayati dan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Mengingat :
  1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
  2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional  Pendidikan.
  3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional  Nomor 19 Tahun 2007  tentang Standar Pengelolaan Pendidikan Oleh Satuan Pendidikan Dasar  dan Menengah.
  4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian.
                                                                 MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama        :  Peraturan Akademik  SMP Yos Soedarso Gandrungmangu adalah sebagaimana                             tercantum  dalam lampiran  keputusan ini.
Kedua            : Peraturan Akademik  SMP Yos Soedarso Gandrungmangu sebagaiamana yang                          dimaksud dalam dictum pertama diberlakukan  bagi semua peserta didik  SMP                          Yos Soedarso Gandrungmangu.
Ketiga             : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dan jika ada kekeliruan                           dalam keputusan ini akan diperbaiki sebagaimana mestinya.

                                                                                    Ditetapkan di     :     Gandrungmangu
                                                                                    Pada tanggal      :     21Juli 2012
                                                                                    Kepala SMP Yos Soedarso Gandrungmangu


                                                                                    SRI WAHANA, S.Pd


                PERATURAN AKADEMIK SMP YOS SOEDARSO GANDRUNGMANGU
                                                                     BAB I
                                                          KETENTUAN UMUM
                                                                    Pasal 1
1) Peraturan akademik  merupakan  peraturan yang mengatur persyaratan kehadiran, ketentuan ulangan, remidial, kenaikkan kelas, kelulusan, dan hak-hak peserta didik SMP Yos Soedarso Gandrungmangu.
2) Peraturan akademik  merupakan  peraturan yang mengatur hak peserta didik  menggunakan fasilitas sekolah untuk kegiatan belajar.
3) Peraturan akademik  merupakan  peraturan yang mengatur layanan konsultasi kepada guru mata pelajaran, wali kelas, konselor.
4) Peserta didik SMP Yos Soedarso Gandrungmangu adalah anggota masyarakat yang sedang mengikuti proses pendidikan di SMP Yos Soedarso Gandrungmangu.
5) Ulangan harian adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah menyelesaikan satu kompetensi dasar atau lebih.
6) Ulangan Tengah Semester (UTS) adalah kegiatan yang dilakukan pendidikan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah melaksanakan 8 atau 9 minggu kegiatan pembelajaran.
7) Ulangan Akhir Semester (UAS) adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester.

                                                                      BAB II
                                                      KETENTUAN KEHADIRAN
                                                                     Pasal 2
1) Kehadiran siswa dalam mengikuti setiap pelajaran dan tugas dari guru minimal 80% dari total jumlah tatap muka dan tugas dari guru.
2) Setiap siswa harus hadir pada seluruh kegiatan pelajaran di kelas atau di luar kelas maupun teori atau praktik.
3) Ketidak hadiran karena sakit dengan surat dokter/orang tua tidak diperhitungkan dalam penentuan ketentuan point satu.
                                                                    BAB III
                                                    KETENTUAN PENILAIAN
                                                                    Pasal 3
                                                           Ulangan Harian
1)Ulangan harian disusun oleh guru mata pelajaran
2)Ulangan harian dilaksanakan oleh guru mata pelajaran setelah menyelesaikan satu KD atau lebih.
3)Ulangan harian berupa tes berbentuk soal pilihan ganda , uraian dan atau tes lisan
4) Hasil ulangan harian diinformasikan kepada peserta didik sebelum diadakan ulangan harian    berikutnya dan disertai dengan komentar
5) Peserta didik yang belum mencapai KKM harus mengikuti kegiatan remedial
6) Kegiatan remidial berdasarkan ulangan harian dilakukan paling banyak dua kali
7) Peserta didik yang telah melaksanakan remedial, jika nilainya melebihi KKM maka nilai ulangan hariannya adalah sama dengan nilai KKM, dan jika belum juga mencapai KKM maka nilai ulangan hariannya adalah nilai tertinggi
8) Peserta didik yang tidak mengikuti kegiatan remedial dengan alasan yang tidak jelas maka nilai ulangan hariannya adalah nilai yang diperolehnya sewaktu ulangan harian

                                                                      Pasal 4
                                                       Ulangan Tengah Semester
1) Ulangan tengah semester disusun oleh MGMP guru mata pelajaran tingkat kabupaten.
2)Ulangan tengah semester dilaksanakan oleh sekolah secara bersama-sama untuk seluruh mata pelajaran setelah 8 atau 9 minggu kegiatan pembelajaran.
3) Cakupan ulangan tengah semester meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan seluruh kompetensi dasar (KD) pada periode tersebut
4) Ulangan tengah semester  berupa tes tertulis berbentuk pilihan ganda dan soal uraian
5) Hasil ulangan tengah semester  diinformasikan kepada peserta didik selambat-lambatnya satu minggu setelah pelaksanaan
6) Peserta didik yang belum mencapai KKM harus mengikuti kegiatan remidial
7) Peserta didik yang telah melaksanakan remedial, jika nilainya melebihi KKM maka nilai ulangan tengah semesternya adalah sama dengan nilai KKM, dan jika belum juga mencapai KKM maka nilai ulangan tengah semesternya adalah nilai tertinggi
                                                                      Pasal 5
                                                         Ulangan Akhir Semester
1)  Ulangan akhir semester disusun oleh MGMP guru mata pelajaran tingkat kabupaten.
2)  Ulangan akhir semester dilaksanakan oleh sekolah secara bersama-sama untuk seluruh mata pelajaran di akhir semester.
3)  Cakupan ulangan akhir semester meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan seluruh kompetensi dasar (KD) pada semester tersebut.
4)  Ulangan akhir semester  berupa tes tertulis berbentuk soal pilihan ganda dan uraian
5)  Hasil ulangan akhir semester  diinformasikan kepada peserta didik selambat-lambatnya 1 (satu) minggu setelah pelaksanaan
6)  Peserta didik yang belum mencapai KKM harus mengikuti kegiatan remidial
                                                                     Pasal 6
                                                              Penilaian Praktik
1) Penilaian praktik hanya dilakukan pada mata pelajaran tertentu
2) Penilaian praktik hanya dilakukan pada indikator yang bersifat praktik
3) Pelaksanaan penilaian praktik disesuaikan dengan kegiatan belajar-mengajar yang disusun dalam penjabaran RPP
4) Instrumen dan prosedur penilaian disusun dan dikembangkan berdasarkan ketentuan yang berlaku.
                                                                   Pasal 7
                                          Penilaian Akhlak Mulia dan Kepribadian
1) Penilaian akhlak mulia dan kepribadian harus dilakukan pada semua mata pelajaran.
2) Pelaksanaan penilaian dilaksanakan oleh pendidik selama proses pembelajaran berlangsung
3) Instrumen dan prosedur penilaian disusun dan dikembangkan berdasarkan ketentuan yang berlaku
4) Penilaian akhlak mulia dari seluruh pendidik direkapitulasi oleh guru mata pelajaran pendidikan agama
5) Penilaian kepribadian dari seluruh pendidik direkapitulasi oleh guru mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan
                                                                     Pasal 8
                                                                Ujian Sekolah
1) Ujian sekolah dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik yang mencakup seluruh kompetensi dasar
2) Ujian sekolah meliputi ujian tulis dan ujian praktik dan penilaian sikap pada kelompok mata pelajaran tertentu
3)Prosedur dan pelaksanaan ujian sekolah tulis maupun praktik mengikuti ketentuan yang berlaku
                                                                        Pasal 9
                                                               Ujian Nasional
1) Ujian nasional adalah penilaian yang dilaksanakan oleh pemerintah pada beberapa mata pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran pengetahuan dan teknologi.
2) Prosedur dan pelaksanaan ujian sekolah tulis maupun praktik mengikuti ketentuan yang berlaku.
                                                                  BAB IV
                              KETENTUAN KENAIKAN KELAS DAN KELULUSAN
                                                                 Pasal 10
                                                          Kenaikan Kelas
1.Mempunyai nilai seluruh aspek penilaian pada semua mata pelajaran yang  diujikan semester ganjil dan genap.
2. Nilai kurang dari Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) tidak lebih dari 4 (empat)  mata pelajaran.
3. Penilaian akhlak mulia dan kepribadian minimal baik.
4. Mempunyai nilai kegiatan pengembangan diri sesuai pilihan peserta didik/sekolah.
                                                                 Pasal 11
                                                         Ketentuan Kelulusan
1)  Mengikuti seluruh proses pembelajaran yang dibuktikan dengan rapor semester 1, 2, 3, 4, 5.
2) Memperoleh nilai minimal baik  pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok mata pelajaran kewarga negaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, serta kelompok mata pelajaran jasmani olah raga dan kesehatan.
3) Lulus Ujian sekolah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi. Kriteria kelulusan Ujian sekolah ditetapkan oleh sekolah.
4)  Lulus Ujian Nasional. Kriteria kelulusan ujian nasional ditentukan oleh pemerintah.
                                                                     BAB V
                                        HAK SISWA MENGGUNAKAN FASILITAS
                                                                   Pasal 12
                                                                Perpustakaan
1) Setiap peserta didik secara otomatis menjadi anggota perpustakaan.
2) Setiap peserta didik berhak meminjam buku perpustakaan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
3) Setiap peserta didik berhak  memanfaatkan buku perpustakaan sebagai sumber belajar.
4) Proses belajar mengajar dapat dilaksanakan di perpustakaan dengan bimbingan guru mata pelajaran/piket
                                                                           BAB VI
                                     HAK SISWA MENDAPAT LAYANAN KONSELING
                                                                            Pasal 13
                                                Konsultasi dengan Guru Mata Pelajaran
1) Setiap peserta didik berhak  mendapat layanan konsultasi dengan guru mata pelajaran
2) Layanan konsultasi dengan guru mata pelajaran dilakukan pada waktu yang ditentukan secara bersama antara peserta didk dan guru
3) Layanan konsultasi dengan guru mata pelajaran hanya terkait dengan mata pelajaran dalam hal kesulitan mengikuti, kesulitan melaksanakan tugas atau lainnya
                                                                    Pasal 14
                                                  Konsultasi dengan Wali Kelas
1) Setiap peserta didik berhak  mendapat layanan konsultasi dengan wali kelas
2) Layanan konsultasi dengan wali kelas dilakukan pada waktu yang ditentukan secara bersama antara peserta didik dan wali kelas
3) Layanan konsultasi dengan wali kelas  terkait dengan berbagai masalah peserta didik di kelas peserta didik yang bersangkutan
                                                                   Pasal 15
                                                  Konsultasi dengan konselor
1) Setiap peserta didkik berhak  mendapat layanan konsultasi dengan konselor/guru BK.
2) Layanan konsultasi dengan konselor dapat dilakukan setiap saat selama konselor masih dapat melayani.
3) Layanan konsultasi dengan konselor  terkait dengan berbagai masalah peserta didik di kelas, di sekolah, maupun masalah pergaulan  peserta didik yang bersangkutan.
4) Setiap peserta didik berhak mendapat layanan pembinaan prestasi dari konselor.
                                                                    BAB VII
                                                  HAK SISWA BERPRESTASI
                                                                   Pasal 16
1) Setiap siswa yang berprestasi di bidang akademik maupun non akademik berhak mendapat penghargaan.
2) Penghargaan siswa berprestasi berdasarkan ketentuan yang berlaku.
                                                                BAB VIII
                                                             P E N U T U P
                                                                 Pasal 17
Keputusan ini disampaikan kepada pihak-pihak yang terkait untuk dipedomani dan dilaksanakan dengan sungguh-sungguh.
                                                                Pasal18
Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini akan ditentukan kemudian.
                                                               Pasal 19
Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di     :     Gandrungmangu
Pada tanggal      :     16 Juli 2012
Kepala SMP Yos Soedarso Gandrungmangu




SRI WAHANA, S.Pd

Rabu, 13 Maret 2013

POS US



                YAYASAN SOSIAL BINA SEJAHTERA CILACAP

          “ SMP YOS SOEDARSO GANDRUNGMANGU “

          Jalan Cisumur Nomor 11  Desa SidauripTelepon / Hp 082 136 196 397
         e-mail : smp_yosga@yahoo.com
          GANDRUNGMANGU
          Kode Pos 53254
                  
KEPUTUSAN KEPALA SMP YOS SOEDARSO GANDRUNGMANGU
NOMOR : 197/KPTS/KS/III/2013
TENTANG
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR ( POS ) PENYELENGGARAAN
UJIAN SEKOLAH SMP YOS SOEDARSO GANDRUNGMANGU
TAHUN PELAJARAN 2012 / 2013
KEPALA SMP YOS SOEDARSO GANDRUNGMANGU

Menimbang
:
Bahwa dalam rangka pelaksanaan peraturan BNSP No 002/P/BNSP/I/2013 tentang POS Ujian Nasional dan POS Ujian Sekolah tahun 2012 / 2013 perlu menetapkan peraturan SMP Yos Soedarso Gandrungmangu tentang POS Penyelenggaraan Ujian Sekolah ( US ) tahun pelajaran 2012 / 2013.

Mengingat
:
1.    Undang – undang RI No 23 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2.    Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
3.    Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
4.  Permendiknas Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
5.    Permendikbud RI Nomor 3 Tahun 2013 tentang Kriteria Kelulusan Peserta Didik dari Satuan Pendidikan dan Penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madasrah/Pendidika Kesetaraan dan Ujian Nasional.
6.    Peraturan BNSP Nomor 002/P/BNSP/I/2013 tentang POS Ujian Nasional dan Ujian Sekolah tahun 2012/2013

MEMUTUSKAN

Menetapkan
:
PERATURAN SMP YOS SOEDARSO GANDRUNGMANGU TENTANG PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) PENYELENGGARAAN UJIAN SEKOLAH (US) TAHUN PELAJARAN 2012 / 2013.

Pasal 1
Prosedur Operasional Standar Ujian Sekolah merupakan dasar dan acuan bagipenyelenggaraan Ujian Sekolah (US) di SMP Yos Soedarso Gandrungmangu.

Pasal 2
Peraturan ini berlaku sejak ditetapkan dan apabila ada kekeliruan akan dibetulkan sebagaimana mestinya.                                                                           
Ditetapkan di
:
Gandrungmangu
Pada tanggal
:
1 Februari 2013
Kepala Sekolah




Sri Wahana, S.Pd



LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA SMP YOS SOEDARSO GANDRUNGMANGU
NOMOR : 197/KPTS/KS/III/2013
TENTANG PENYELENGGRAAN UJIAN SEKOLAH

A.    Ketentuan Umum
1.      Ujian Sekolah (US) adalah kegiatan penilaian dan pengukuran kompetensi peserta didik yang dilakukan oleh sekolah untuk semua mata pelajaran kelompok Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
2.   POS Ujian Sekolah adalah urutan langkah-langkah baku yang mengatur teknis pelaksanaan Ujian Sekolah (US) di SMP Yos Soedarso Gandrungmangu.
3.    Nilai Sekolah (NS) adalah  nilai gabungan antara nilai sekolah,dan rata-rata nilai rapot semester1,2,3,4 dan 5.
4.      Nilai Akhir (NA) adalah antara Nilai Sekolah (NS) dari setiap mata pelajaran yang diujikan dan Nilai UN.
5.      Kriteria Kelulusan US adalah persyaratan pencapaian minimal untuk dinyatakan lulus US
B.     Penyelenggara Ujian.
1.      SMP Yos Soedarso Gandrungmangu terakreditasi BAN “B”. Ditetapkan sebagai penyelenggara Ujian Sekolah sesuai dengan ketetapan Disdikpora Kabupaten Cilacap Nomor :
2.      Kepala SMP Yos Soedarso Gandrungmangu sebagai penyelenggara memiliki tugas:
a.       Menyusun perencanaan US di sekolah.
b.      Menyusun data peserta US/UN sesuai pesyaratan dan ketentuan.
c.       Mensosialisasikan POS US/UN kepada guru, peserta ujian dan orang tua.
d.      Menyusun kepanitiaan US/UN di tingkat sekolah.
e.       Menyiapkan kartu peserta US.
f.       Mengirimkan Nilai US ke penyelenggara tingkat kabupaten.
g.      Mengambil/menyimpan dan menjaga kerahasiaan naskah US.
h.      Memberikan penjelaskan tata tertib US kepada peserta ujian dan pengawas US.
i.        Menerapkan prinsip-prinsip kejujuran dalam pelaksanaan US.
j.        Menyusun laporan pelaksanaan US.
k.      Lainnya yang berhubungan dengan US.
C.    Peserta Ujian.
1.      Peserta didik yang memiliki rapot lengkap penilaian hasil belajar pada satuan pendidikan dari semester 1 sampai dengan semester 6 tahun terakhir.
2.      Peserta didik yang lulus tahun 2011/2012, 2012/2013 dan belum terdaftar, tidak dapat mengikuti US.
3.      Peserta didik yang memilik kebutuhan khusus diberikan bantuan mengikuti US.
4.      PesertaUS  yang karena alasan tertentu dan disertai bukti yang sah tidak dapat mengikuti US utama dapat mengikuti US susulan.
D.    Penyiapan Bahan Ujian Sekolah
1.      Macam Ujian Sekolah
a.         US terdiri dari dua macam yaitu Ujian Tulis dan Ujian Praktek.
b.         Ujian Praktek dilaksanakan untuk mata pelajaran : Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, IPA, Bahasa Jawa, Bahasa Inggris,Seni Budaya dan Ketrampilan, TIK, Penjaskesor dan Tata Boga.
No
Mata Pelajaran
Macam Ujian
Tulis
          Praktek        
1
Pendidikan Agama
V
V
2
Pendidikan Kewarganegaraan
V
-
3
Bahasa Indonesia
V
V
4
Bahasa Inggris
V
V
5
Matematika
V
-
6
I P A
V
V
7
I P S
V
-
8
Seni Budaya
V
V
9
Penjaskes
V
V
10
T I K
V
V
11
Bahasa Jawa
V
V
12
Tata Boga
V
V
2.      Penyusunan Kisi-Kisi dan Soal
a.       US Tulis
Penyusunan Kisi-kisi, penulisan dan penggandaan soal  US menggabung pada MGMP tingkat kabupaten Cilacap kecuali untuk mata pelajaran Tata Boga disusun dan dibuat oleh sekolah.
b.      US Praktek.
Penyusunan Kisi-kisi, penulisan dan penggandaan soal US disusun oleh sekolah.
3.      Penyiapan Bahan Ujian Sekolah.
a.         US praktek
-       Naskah soal ujian praktet terdiri dari soal yang menguji pada aspek psykomotor.
-       Jumlah butir soal dan alokasi waktu ditentukan oleh masing-masing penguji.
b.         US tulis
-       Naskah soal tulis terdiri dari soal pilihan ganda dengan empat pilihan.
-       Jumlah butir soal dan alokasi waktu US adalah sebagai berikut:
No
Mata Pelajaran

Banyak soal
Alokasi waktu
1
Pendidikan Agama
50
120 menit
2
Pendidikan Kewarganegaraan
50
120 menit
3
Bahasa Indonesia
50
120 menit
4
Matematika
40
120 menit
5
I P A
40
120 menit
6
I P S
50
120 menit
7
Seni Budaya dan Ketrampilan
50
120 menit
8
Bahasa Inggris
50
120 menit
9
Penjaskes
50
120 menit
10
T I K
50
120 menit
11
Bahasa Jawa
50
120 menit
12
Tata Boga
50
120 menit
4.      Penyiapan/penggandaan naskah utama dan susulan
a.       Naskah US tulis utama dan susulan digandakan oleh MGMP kabupaten Cilacap dan didistribusikan ke sekolah melalui Komda.
b.      Naskah US praktek digandakan oleh sekolah.
c.       Naskah US disimpan dalam satu ruang terkunci, khusus untuk penyimpanan naskah soal US.
E.     Pelaksanaan Ujian Sekolah
1.      US dilakukan satu kali, yang terdiri atas US Utama dan US susulan.
2.      US susulan hanaya berlaku bagi peserta didik yang sakit atau berhalangan hadir dan dibuktikan dengan surat keterangan yang sah.
3.      US susulan harus sudah selesaui dilaksanakan selambat-lambatnya tanggal 10 April 2013.
4.      Jadwall pelaksanaan US sebagai berikut:
a.       Ujian Praktek , tanggal 4 Maret 2013 sampai dengan 9 Maret 2013.
b.      Ujian Sekolah tulis (Utama), tanggal 23 Maret 2013 sampai dengan 30 Maret 2013.
c.       Ujian Sekolah tulis (Susulan) tanggal 1 April 2013 sampai dengan 6 April 2013.
Jadwal Ujian Sekolah Utama
No
Hari,tanggal
Jam
Mata Pelajaran
1
Sabtu
08.00 – 10.00
Penjaskesor
23 Maret 2013
10.30 – 12.30
Tata Boga

No
Hari,tanggal

Jam
Mata Pelajaran
2

Senin
08.00 – 10.00
Bahasa Indonesia
25 Maret 2013
10.30 – 12.30
Pend. Agama
3
Selasa
08.00 – 10.00
Bahasa Inggris
26 Maret 2013
10.30 – 12.30
Seni Budaya
4
Rabu
08.00 – 10.00
Matematika
27 Maret 2013
10.30 – 12.30
TIK
5
Kamis
08.00 – 10.00
I P S
28 Maret 2013
10.30 – 12.30
PKN
6
Sabtu
08.00 – 10.00
I P A
30 Maret 2013
10.30 – 12.30
Bahasa Jawa

Jadwal Ujian Sekolah Susulan
No
Hari,tanggal

Jam
Mata Pelajaran
2

Senin
08.00 – 10.00
Bahasa Indonesia
1 April 2013
10.30 – 12.30
Pend. Agama
3
Selasa
08.00 – 10.00
Bahasa Inggris
2 April 2013
10.30 – 12.30
Seni Budaya
4
Rabu
08.00 – 10.00
Matematika
3 April 2013
10.30 – 12.30
TIK
5
Kamis
08.00 – 10.00
I P S
4 April 2013
10.30 – 12.30
PKN
6
Jumat
0730 – 09.00
Penjaskesor
5 April 2013
09.30 – 11.00
Tata Boga
6
Sabtu
08.00 – 10.00
I P A
6 April 2013
10.30 – 12.30
Bahasa Jawa
F.     Ruang Ujian Sekolah
Satuan pendidikan penyelenggara US menetapkan ruang US dengan pesyaratan sebagai berikut:
1.      Ruang yang digunakan aman dan layak untuk US.
2.      Setiap ruang ditempati paling banyak 20 peserta, dan 1 meja untuk dua orang pengawas US.
3.      Setiap meja diberi nomor peserta US.
4.      Setiap ruang US disediakan denah tempat duduk peserta US.
5.      Gambar dan atau alat peraga yang berkaitan dengan materi US dikeluarkan dari ruang US.
6.      Tempat duduk peserta US diatur sebagai berikut :
a.       Satu bangku untuk satu peserta US.
b.      Jarak antara satu meja dengan meja yang lain disusun dengan mempertimbangkan jarak antara peserta satu dengan peserta yang lain minimal 1 (satu) meter.
c.       Penempatan peserta US sesuai dengan nomor peserta.
G.    Tata tertib peserta Ujian Sekolah.
1.      Peserta US memasuki ruangan setelah tanda masuk dibunyikan, yakni 15 menit (limabelas)menit sebelum US dimulai.
2.      Peserta US yang terlambat hadir hanya diperkenankan mengikuti US setelah mendapat izin dari Ketua Penyelenggara tingkat sekolah, tanpa diberi perpanjangan waktu.
3.      Peserta US dilarang membawa alat komunikasi elektronik dan kalkulator ke sekolah.
4.      Tas, buku dan catatan dalam bentuk apapun dikumpulkan di depan kelas di samping pengawas.
5.      Peserta US membawa alat tulis menulis berupa pensil 2B/ballpoint , penghapus,penggaris dan kartu peserta US.
6.      Peserta US mengisi daftar hadir dengan menggunakan ballpoint yang disediakan oleh pengawas ruangan.
7.      Peserta US mengisi identitas pada LJUS secara lengkap dan benar.
8.      Peserta US yang memerlukan penjelasan cara pengisian identitas pada LJUS dapat bertanya kepada pengawas dengan mengacungkan tangan terlebih dahulu.
9.      Peserta US mulai mengerjakan soal setelah ada tanda waktu dimulai ujian.
10.  Selama US berlangsung peserta US hanya dapat meninggalkan ruangan dengan izin dan pengawasan dari pengawas ruang US.
11.  Peserta US yang memperoleh naskah soal yang cacat atau rusak,pengerjaan soal tetap dilakukan sambil menunggu penggantian naskah soal.
12.  Pserta US yang meninggalkan ruangan setelah membaca soal dan tidak kembali lagi sampai dengan tanda selesai dibunyikan, dinyatakan telah selesai menempuh/mengikuti US pada mata pelajaran yang terkait.
13.  Peserta  US yang telah selesai mengerjakan soal sebelum waktu US berakhir tidak diperbolehkan meninggalkan ruangan sebelum berakhirnya waktu ujian.
14.  Peserta US berhenti mengerjakan soal setelah ada tanda berakhirnya waktu ujian.
15.  Selama US berlangsung peserta US dilarang
a.       Menanyakan jawaban soal kepada siapapun.
b.      Bekerja sama denga peserta lain.
c.       Memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal.
d.      Memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain atau melihatv pekerjaan peseta lain.
e.       Membawa naskah soal US dan LJUS keluar dari ruang ujian
f.       Menggantikan atau digantikan oleh orang lain.
H.    Pengawas Ruang US
1.      Penyelenggara US menetapkan pengawas ruang US di sekolah.
2.      Pengawas ruang US adalah guru di sekolah penyelenggara US yang mata pelajarannya sedang tidak diujikan.
3.      Pengawas ruang US adalah guru yang memiliki sikap dan perilaku disiplin, jujur, bertanggung jawab, teliti dan memegang teguh kerahasiaan.
4.      Pengawas ruang US harus menandatangani surat pernyataan bersedia menjadi pengawas ruang US sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan hadir 30 menit sebelum ujian dimulai di lokasi sekolah penyelenggara US.
5.      Pengawas ruang US tidak diperkenankan untuk membawa alat komunikasi elektronik ke dalam ruang ujian.
6.      Penempatan pengawas ruang US dilakukan oleh sekolah penyelenggara US di sekolah.
7.      Setiap ruangan diawasi oleh dua orang pengawas ruang US.
I.       Tata tertib pengawas
1.      Persiapan US.
a.       Empatpuluh menit sebelum ujian sekolah dimulai pengawas ruang US hadir di lokasi sekolah penyelenggara US.
b.      Pengawas ruang US menerima penjelasan dan pengarahan dari ketua penyelenggara US.
2.      Pelaksanaan US
a.       Pengawas ruang US menerim masuk ke dalam ruang US 20 menit sebelum waktu pelaksanaan untuk :
1.      Memeriksa kesiapan ruang ujian.
2.      Meminta peserta US untuk memasuki ruang US dengan menunjukkan kartu tanda peserta US dan menempati tempat duduk sesuai dengan nomor yang telah ditentukan.
3.      Memeriksa dan memastikan setiap peserta US tidak membawa tas, buku atau catatan lain, alat komunikasi elektronik, kalkulator dan sebagaimananya ke dalam ruang US kecuali alat tulis yang akan dipergunakan.
4.      Membacakan tata tertib US
5.      Meminta peserta US menandatangani daftar hadir.
6.      Membagikan LJUS kepada peserta dan memandu serta memeriksa pengisian identitas peserta US (nomor ujian, nama,tanggal lahir, dan tanda tangan).
7.      Memastikan peserta US telah mengisi identitas dengan benar.
8.      Setelah seluruh peserta US selesai mengisi identitas, pengawas ruang US membuka amplop soal, memeriksa kelengkapan bahan ujian, dan menyakinkan bahwa amplop tersebut dalam keadaan baik dan tertutup rapat (disegel), disaksikan oleh peserta ujian.
9.      Membagikan naskah soal kepada peserta US.
10.  membagikan naskah soal US dengan cara meletakkan di atas meja peserta US dalam posisi tertutup (terbalik). Peserta US tidak boleh menyentuhnya sampai dengan tanda waktu mulai mengerjakan dibunyikan.
b.      Setelah tanda waktu mengerjakan dimulai pengawas ruang US:
1.      Mempersilahkan peserta US untuk mengecek kelengkapan soal.
2.      Mempersilahkan peserta US untuk memulai mengerjakan soal.
3.      Mengingatkan peserta agar terlebih dahulu membacapetunjuk cara mengerjakan soal.
c.       Kelebihan naskah soal US selama ujian berlangsung tetap dititipkan di ruang ujian dan tidak diperbolehkan dibaca oleh pengawas ruangan.
d.      Selama US berlangsung pengawas ruang wajib
1.      Menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang ujian.
2.      Memberi peringatan dan sangsi kepada  yang melakukan kecurangan.
3.      Melarang orang memasuki ruang US selain peserta US.
e.       Pengawas ruang US dilarang memberi isyarat, petunjuk, dan bantuan apapun kepada peserta berkaitan dengan jawaban dari soal US yang diujikan.
f.       Lima menit sebelum waktu selesai , pengawas ruang US memberi peringatan kepada peserta US bahwa waktu tinggal lima menit.
g.      Setelah US selesai, pengawas ruang US:
1.      Mempersilahkan kepada peserta US untuk berhenti mengerjakan soal.
2.      Mempersilahkan peserta US meletakkan naskah dan LJUS di atas meja dengan rapi.
3.      Mengumpulkan naska soal US dan LJUS.
4.      Menghitung jumlah LJUS sama dengan peserta US.
5.      Mempersilahkan peserta US meninggalkan ruang ujian.
6.      Menyusun secara urut LJUS dari nomor peserta terkecil dan memasukkannya ke dalam amplop LJUS disertai dengan satu lembar daftar hadir peserta, satu llembar berita acara pelaksanaan, kemudian ditutup dan dilem serta ditanda-tangani oleh pengawas ruang US di dalam ruang ujian.
h.      Pengawas ruang US menyerahkan amplopp LJUS yang sudah dilem dan ditanda tangani , serta naskah soal US kepada penyelenggara US tingkat sekolah disertai dengan satu lembar daftar hadir peserta dan satu lembar berita acara pelaksanaan US.
J.      Pemeriksaan dan Pengolahan Hasil Ujian.
a.       Korektor
1.      Pemeriksaan hasil US dilakukan oleh dua korektor.
2.      Apabila terjadi selisih 2,00 antara korektor satu dengan korektor dua maka ketua panitia menunjuk dan mengangkat korektor tiga.
3.      Nilai akhir adalah nilai rata-rata dari dua korektor.
b.      Pengumpulan Hasil Ujian.
1.      Ketua penyelenggara US mengumpulkan amplop LJUS yang telah dilem oleh pengawas ruang.
2.      Ketua penyelenggara US menyimpan amplopLJUS dan menyerahkan kepada korektor pada saat koreksi bersama pada tanggal 2 April 2013.
c.       Pengolahan Hasil Ujian.
1.      Penyelenggara US memindai hasil koreksi LJUS dan menyusun sebagai nilai US.
2.      Nilai US tertulis digabungkan dengan nilai US praktek sebagai nilai Ujian Sekolah (US) dengan pembobotan 50% US tulis dan 50% US praktek.
3.      Untuk mata pelajaran yang dilaksanakan US tulis saja atau praktek saja,nilai US diperoleh dari hasil US tulis saja atau US praktek saja dengan bobot 100%.
4.      Penyelenggara US menghitung Nilai Sekolah (NS) dengan menggabungkan rata-rata nilai rapot semester 1,2,3,4 dan 5 dengan nilai US, pembobotannya adallah 40% nilai rata-rata rapot dan 60% nilai US.
K.    Penilaian Akhir kelompok Agama dan Akhlak Mulia, kelompok kewarganegaraan dan Kepribadian, kelompok Estetika dan kelompok Pendidikan Jasamani Kesehatan dan Olah raga.
a.       Setiap guru mata pelajaran yang mengajar di kelas IX memberikan penilaian untuk  kelompok mata pelajaran Pendidikan Agama dan Akhlak Mulia, kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan Kepribadian, kelompok Estetika dan kelompok Pendidikan Jasamani Kesehatan dan Olah raga
b.      Pengolahan Nilai kelompok Agama dan Akhlak Mulia, kelompok kewarganegaraan dan Kepribadian, kelompok Estetika dan kelompok Pendidikan Jasamani Kesehatan dan Olah raga dilakukan oleh :
1.      Guru Mata Pelajaran Agama untuk penilaian Akhlak mulia.
2.      Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk penilaian Kepribadian.
3.      Guru Seni Budaya dan Ketrampilan untuk penilaian Estetika dan
4.      Guru Penddidikan Jasmani, Kesehatan dan Olah Raga untuk penilaian Penddidikan Jasmani, Kesehatan danOlah Raga
c.       Guru BP merekap nilai Aklah Mulia, Kepribadian, Estetika dan Jasmani Kesehatan dan Olah Raga serta mengkonversi ke dalam nilai kwalitatif.
d.      Penilaian Akhir dilakukan melalui rapat dewan guru.
L.     Kriteria Kelulusan Ujian Sekolah.
a.      Kriteria Kelulusan Ujian Sekolah.
Kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan ditentukan oleh satuan pendidikan berdasarkan rapat Dewan Guru dengan menggunakan kriteria sebagai berikut:
1.      Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
2.      Lulus Ujian sekolah untuk semua kelompok mata pelajaran.
3.      Lulus Ujian Nasional.
4.      Rata-rata nilai sekolah minimal 6,00 (enam koma nol nol)
5.      Rata – rata nilai budi pekerti minimal B ( Baik)
b.      KKM Mata Pelajaran yang diujikan
Peserta didik dinyatakan lulus US apabila telah memenuhi kriteria kelulusan yang ditetapkan oleh satuan pendidikan  berdasarkan perolehan Nilai Skolah. Penetapan minimal Nilai Sekolah dan rata – rata dari semua mata pelajaran seperti dalam tabel berikut ini.
No
MATA PELAJARAN
NILAI MINIMAL
1
Pendidikan Agama
6.00
2
Pendidikan Kewarganegaraan
6,00
3
Bahasa Indonesia
6,00
4
Bahasa Inggris
6,00
5
Ilmu Pengetahuan Alam
5,50
6
Matematika
5,50
7
Ilmu Pengetahuan Sosial
6,00
8
Seni Budaya
6,50
9
Penjaskesor
6,50
10
T I K
6,00
11
Bahasa Jawa
6,00
12
Tata Boga
6,50

Nilai rata-rata Mata Pelajaran
6,00
M.   Pembiayaan.
a.      Sumber Dana US
Sumber dana untuk pelaksanaan US di SMP Yos Soedarso gandrungmangu diperoleh dengan memungut iuran dari peserta didik kelas IX.
b.      Rincian penggunaan Dana
Sumber dana yang diperoleh dipergunakan untuk pembiayaan pelaksanaan Ujian Sekolah dengan rincian sebagai berikut:
1.      ATK
2.      Honor panitia,pengawas dan korektor
3.      Penggandaan Naskah
4.      Konsumsi pelaksanaan Ujian Sekolah
5.      Administrasi Pelaporan.
N.    Pemantauan, Evaluasi dan Pelaporan.
1.      Pemantauan, evaluasi dan pelaporan dilakukan oleh penyelenggara US tingkat satuan pendidikan sesuai dengan tugas dan kewenangannya.
2.      Penyelenggara US melaporkan hasil US ke penyelenggara UN tingkat kabupaten dan Penyelenggara UN tingkat Pusat setelah digabungkan dengan rata-rata nilai  rapot untuk dijadikan dasar penghitungan Nilai Akhir (NA)
O.    Sangsi-sangsi Pelanggaran
1.      Peserta US yang melanggar tata-tertib diberi peringatan secara tertulis oleh pengawas ruang atau satuan pendidikan.Apabila peserta US sesudah diberi peringatan tetapi tidak mengindahkan peringatan tersebut,maka hasil ujian yang bersangkutan dianggap tidak sah dan dimuat dalam berita acara.
2.      Pelanggaran Ringan yang dilakukan oleh peserta ujian dengan sangsi diberi peringatan meliputi :
a.       Meminjam alat tulis dari peserta ujian.
b.      Tidak membawa kartu peserta ujian.
3.      Pelanggaran Sedang yang dilakukan oleh peserta ujian dengan sangsi dikeluarkan dari ruang ujian meliputi
a.       Membuat kegaduhan di ruang ujian.
b.      Membawa HP ke ruang ujian.
4.      Pelanggaran Berat yang dilakukan oleh peserta ujian dengan sangsi pembatalan ujian pada mata pelajaran yang bersangkutan meliputi
a.       Kerja sama dengan peserta ujian dan atau menyontek.
b.      Menggunakan kunci jawaban.
c.       Menyebarkan kunci jawaban.
5.      Pelanggaran Ringan yang dilakukan oleh pengawas ruang dengan sangsi dibebastugaskan sebagai pengawas ruang ujian meliputi :
a.       Lalai, tidur,merokok, dan berbicara yang dapat mengganggu konsentrasi peserta ujian.
b.      Lalai membantu peserta ujian mengisi identitas diri sesuai dengan kartu peserta ujian.
6.      Pelanggaran Berat yang dilakukan oleh pengawas ruang dengan sangsi sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku meliputi
a.       Memberi contekan.
b.      Membantu peserta ujian dalam menjawab soal.
c.       Menyebarkan / membacakan kunci jawaban kepada peserta ujian.
P.     Jadwal Kegiatan.
No
Kegiatan
Tanggal

1
Ujian Sekolah Utama
23 – 30 Maret 2013
2
Ujian Sekolah Susulan
1 - 6  April 2013
3
Pengiriman NS
8 – 15 April 2013
4
UN Utama
22 – 25 April 2013
5
UN Susulan
29 April – 2 Mei 2013
6
Pengumuman
1 Juni 2013

Ditetapkan di
:
Gandrungmangu
Pada tanggal
:
1 Februari 2013
Kepala Sekolah




Sri Wahana, S.Pd